Mengenal 8 Tipe Kecerdasan Anak
Berdasarkan Teori Kecerdasan Majemuk Howard Gardner
Oleh Helmi, S.Pd.Ind


Howard Earl Gardner (lahir 11 Juli 1943) adalah tokoh pendidikan dan psikolog terkenal yang mencetuskan teori tentang kecerdasan majemuk atau multiple intelligences.

Ia berkebangsaan Amerika yang lahir dengan nama lengkap Howard Earl Gardner pada tanggal 11 Juli 1943 di Scranton, Pennsilvania. Ia adalah co-director pada project Zero, sebuah kelompok penelitian (riset) di Havard School Graduate School of Education.

Teori Kecerdasan Majemuk yang dikembangkan oleh Howard Gardner adalah konsep yang memperluas pemahaman kita tentang kecerdasan manusia. Menurut Gardner, kecerdasan bukanlah satu dimensi yang dapat diukur hanya dengan tes IQ, melainkan terdiri dari berbagai jenis kecerdasan yang masing-masing memiliki kemampuan dan potensi yang berbeda.

Gardner mengidentifikasi delapan jenis kecerdasan utama dalam teorinya:


1. KECERDASAN LINGUISTIK

Kecerdasan linguistik adalah kemampuan seseorang dalam memahami dan menggunakan bahasa secara efektif. Ini mencakup kemampuan membaca, menulis, berbicara, dan mendengarkan dengan baik.

Ciri-ciri kecerdasan Linguistik;
• Suka berbicara
• Suka menulis
• Suka membaca
• Suka mendengarkan cerita

Aktifitas Stimulasi :
• Kegiatan bercerita
• Membaca bersama
• Melakukan dialog percakapan
• Bermain dengan huruf alfabet

2. KECERDASAN MATEMATIS/LOGIKA
Kecerdasan logika, atau dikenal juga sebagai kecerdasan logis-matematis, adalah kemampuan seseorang dalam memahami dan bekerja dengan konsep-konsep abstrak seperti angka, pola, dan hubungan logis. Orang dengan kecerdasan ini biasanya mahir dalam pemecahan masalah, analisis data, dan berpikir kritis.

Ciri-ciri kecerdasan matematis/logika :
  • Tertarik pada angka
  • Suka Matematika dan sains
  • Senang dengan hal yang berhubungan dengan logika
Aktifitas Stimulasi :
  • Main monopoly
  • Mengunjungi museum ilmu pengetahuan
  • Bermain dengan benda yang dihitung
  • Bermain timbangan
  • Bermain puzzle
  • Kenalkan dengan gaway/komputer
3. KECERDASAN INTRAPERSONAL
Kecerdasan intrapersonal adalah kemampuan seseorang untuk mengenali dan memahami perasaan, motivasi, dan tujuan diri sendiri. Ini termasuk kesadaran diri, introspeksi, serta kemampuan untuk merencanakan dan mengelola emosi dan tindakan secara efektif.

Ciri-ciri kecerdasan Intrapersonal :
  • Senang main sendiri
  • Dia tahu mau jadi apa saat besar nanti
  • Punya rasa percaya diri yang kuat
  • Bisa mengkomunikasikan perasaannya
Aktifitas Stimulasi :
  • Ajak bicara tentang perasaannya
  • Melakukan aktivitas yang mengurangi stress.
  • Bermain boneka
  • Permainan peragaan

4. KECERDASAN NATURALIS
Kecerdasan naturalis adalah kemampuan seseorang dalam mengenali, memahami, dan berinteraksi dengan alam serta lingkungan sekitar.

Ciri-ciri kecerdasan Naturalis :
  • Minyukai binatang
  • Mengoleksi dedaunan
  • Peduli terhadap lingkungan
  • Suka berada di alam
Aktifitas Stimulasi :
  • Jalan-jalan di alam bebas
  • Memelihara binatang
  • Berkemah bersama
  • Berman dengan Teropong
5. KECERDASAN INTERPERSONAL
Kecerdasan interpersonal adalah kemampuan seseorang untuk memahami, berhubungan, dan berinteraksi dengan orang lain secara efektif. Ini melibatkan keterampilan dalam berkomunikasi, bekerja dalam tim, empati, dan kemampuan untuk membangun hubungan yang baik dengan orang lain.

Ciri-ciri kecerdasan Interpersonal :
  • Suka bermain dengan teman-temannya
  • Memiliki empati
  • Suka memimpin
  • Bisa memahami perasaan orang lain
Aktifitas Stimulasi :
  • Bermain bersama di luar rumah
  • Datang ke acara kumpul keluarga
  • Bermain games bersama
  • Bermain drama dengan kostum
6. KECERDASAN KINESTETIK
Kecerdasan kinestetik adalah kemampuan seseorang dalam mengontrol gerakan tubuh mereka dan memanipulasi objek dengan terampil. Orang dengan kecerdasan ini biasanya unggul dalam aktivitas fisik seperti olahraga, tari, seni bela diri, atau kerajinan tangan. Mereka memiliki koordinasi yang baik, keseimbangan yang kuat, dan kemampuan untuk mengingat gerakan dan pola fisik.

Ciri-ciri kecerdasan Kinestetik :
  • Suka menciptakan sesuatu dengan tangan
  • Suka olahraga
  • Suka menari
  • Suka menyentuh benda dan mempelajarinya
Aktifitas Stimulasi :
  • Berolahraga bersama keluarga
  • Membuat. prakarya
  • Nonton pertunjukan tari atau teater
  • Menyukai alat senam
  • Lompat tali
  • Bermain balok
7. KECERDASAN VISUAL/SPASIAL
Kecerdasan visual/spasial adalah kemampuan seseorang untuk memvisualisasikan, memanipulasi, dan memahami ruang serta objek dalam pikiran mereka. Orang dengan kecerdasan ini biasanya memiliki kemampuan luar biasa dalam mengenali pola, bentuk, dan warna, serta mampu membayangkan objek dalam tiga dimensi. Mereka seringkali unggul dalam aktivitas yang memerlukan pemahaman tentang ruang, seperti arsitektur, seni, desain grafis, dan navigasi.

Ciri-ciri kecerdasan Visual/Spasial :
  • Suka menggambar
  • Suka yang berbau seni
  • Suka berimajinasi
  • Bermain membangun sesuatu
  • Suka menggunakan balok
Aktifitas Stimulasi :
  • Menggambar bersama keluarga
  • Menonton film
  • Mengunjungi museum Seni
  • Bermain dengan lilin
  • Bermain cat warna
  • Menggunakan kamera
8. KECERDASAN MUSIKAL
Kecerdasan musikal adalah kemampuan seseorang untuk memahami, menciptakan, dan mengapresiasi musik. Orang dengan kecerdasan ini biasanya memiliki kepekaan tinggi terhadap ritme, melodi, harmoni, dan timbre.

Ciri-ciri kecerdasan Musikal :
  • Suka bernyanyi
  • Menggoyangkan badan mengikuti irama
  • Memainkan instrumen musik
  • Mendengarkan musik
  • Mengingat lagu
Aktifitas stimulasi :
  • Bernyanyi bersama
  • Ajarkan bermain alat musik
  • Mendengarkan musik bersama
  • Menonton konser musik
Implikasi Teori
Teori kecerdasan majemuk Gardner memiliki beberapa implikasi penting:
  1. Pengakuan keberagaman: teori ini mengakui bahwa setiap individu memiliki kecerdasan yang unik dan berbeda.
  2. Pembelajaran yang berbeda: teori ini menunjukkan bahwa pembelajaran harus disesuaikan dengan kecerdasan individu.
  3. Pengembangan potensi: teori ini menekankan pentingnya mengembangkan potensi individu melalui pengembangan kecerdasan majemuk.


Kesimpulan
Teori kecerdasan majemuk Howard Gardner menawarkan perspektif baru tentang kecerdasan manusia. Dengan mengakui keberagaman kecerdasan individu, teori ini dapat membantu kita memahami dan mengembangkan potensi individu secara lebih efektif.


Sumber :
  1. Howard Gardner, 1983 ; Frames of Mind: The Theory of Multiple Intelligences. 
  2. https://id.wikipedia.org

Lebih baru Lebih lama